Cara kalibrasi baterai laptop

Pagi ini saya baru sadar ternyata icon baterai laptop saya terdapat tanda silang. Awalnya saya kira baterainya mau habis atau sedang dicharge maksudnya, ternyata saat saya baca pesannya “Consider replacing your battery” dan “There is a problem with your battery, so your computer might shut down suddenly.”. Waduh… saya disarankan untuk mengganti baterai notebook baru dan karena ada masalah yang dideteksi Windows pada baterai notebook ada resiko tiba – tiba mati sendiri. 

Karena harga baterai laptop pasti mahal saya berusaha mencari solusi alternatifnya, minimal ingin mengetahui secara akurat apakah baterainya memang sudah aus dan sampai kapan bisa digunakan sebelum terpaksa membeli yang baru. Alhasil cara mengatasinya yang saya pikirkan adalah mencoba melakukan kalibrasi baterai dan berharap hasilnya lebih baik, walau sementara tapi daripada hanya menerima nasib kan setidaknya ada usaha. 

Disini saya menggunakan Windows 7, kalau versi sistem operasi yang anda gunakan lain silahkah diadaptasikan. Jadi yang kita lakukan adalah proses Calibration atau Full Discharge namanya:Silahkan charge baterai notebook anda sampai penuh (100%).

1. Tunggu kurang lebih 2 jam, dan biarkan kabel chargernya terpasang. Ini memastikan supaya suhu baterainya berkurang (normal) dan tidak panas karena proses charging sebelumnya. Anda bisa menggunakan notebook anda sambil menunggu.
2. Buka Power Options bisa dari iconnya di sistem tray (kanan bawah di Windows 7) atau melalui Control Panel. Nanti pilih Change plan Setting pada profil daya yang anda gunakan, saya anjurkan pilih Balanced saja. Selanjutnya dalam konfigurasi dayanya klik Change advanced power settings.
3. Buka bagian Battery, nah… di Critical battery action ubah On battery menjadi Hibernate dan Plugged in menjadi Do Nothing. Sedangkan di Critical battery level jadikan On battery dan Plugged in menjadi 5%. Jika tidak bisa mengisi nilainya serendah itu masukkan yang paling kecil.
   
4. Lepas kabel chargernya dan gunakan komputer seperti biasanya sampai masuk ke hibernate sesuai setting sebelumnya.
5. Setelah itu biarkan kurang lebih 5 jam atau lebih, tinggal tidur saja kalau tidak ingin menunggu.
6. Pasang kabel listriknya dan charge baterainya sampai 100%, sambil mengisi baterai bisa digunakan secara normal laptopnya.

Semestinya informasi mengenai baterai laptop anda akan lebih akurat dari sebelumnya dan nilai wear level (tingkat keausan) bisa jadi lebih tinggi dari awalnya. Ini wajar, karena yang kita lakukan dalam kalibrasi adalah supaya data – datanya sesuai aslinya.

Catatan saja, semisal anda ingin menghabiskan daya baterai tapi tidak ingin menggunakan laptop anda maka jangan sampai opsi Sleep, Hibernate dan mematikan layar aktif disaat tidak ada aktivitas. Jika komputer anda masuk ke salah satu mode hemat daya diatas saat menganggur maka dayanya tidak akan dipakai sampai habis secara normal.

Tweet